PENGUASA YANG ADIL

Allah Ta'ala berfirman:

"Sesungguhnya Allah itu memerintahkan keadilan, berbuat baik dan memberikan bantuan
kepada kaum kerabat," sampai habisnya ayat. (an-Nahl: 90)

Allah Ta'ala juga berfirman:

"Dan berlaku-adillah engkau semua, sesungguhnya Allah itu mencintai orang-orang yang
berlaku adil." (al-Hujurat: 9)

657. Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Ada tujuh macam orang yang
akan diberi naungan oleh Allah dalam naungannya pada hari tiada naungan melainkan
naungan Allah itu sendiri, iaitu: imam - pemimpin atau kepala - yang adil, pemuda yang
tumbuh - sejak kecil - dalam beribadat kepada Allah 'Azzawajalla, seseorang yang hatinya
tergantung - sangat memperhatikan - kepada masjid-masjid, dua orang yang saling cinta-
mencintai kerana Allah, keduanya berkumpul atas keadaan yang sedemikian serta berpisah
pun atas keadaan yang sedemikian, seseorang lelaki yang diajak oleh wanita yang
mempunyai kedudukan serta kecantikan wajah, lalu ia berkata: "Sesungguhnya saya ini takut
kepada Allah," - ataupun sebaliknya yakni yang diajak itu ialah wanita oleh seorang lelaki,
seseorang yang bersedekah dengan suatu sedekah lalu menyembunyikan amalannya itu -
tidak menampak-nampakkannya, sehingga dapat dikatakan bahawa tangan kirinya tidak
mengetahui apa-apa yang dilakukan oleh tangan kanannya dan seseorang yang ingat kepada
Allah di dalam keadaan sepi lalu melelehlah airmata dari kedua matanya."(Muttafaq 'alaih)

658. Dari Abdullah bin 'Amr bin al-'Ash radhiallahu 'anhuma, katanya: "Rasulullah
s.a.w. bersabda:

"Sesungguhnya orang yang berlaku adil itu di sisi Allah akan menempati beberapa
mimbar dari cahaya. Mereka itu ialah orang-orang yang adil dalam meneterapkan hukum,
juga terhadap keluarga dan perihal apapun yang mereka diberi kekuasaan untuk
mengaturnya." (Riwayat Muslim)

659. Dari 'Auf bin Malik, katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda:

"Pemimpin-pemimpin pilihan di antara engkau semua ialah orang-orang yang engkau
semua mencintai mereka dan mereka pun mencintaimu semua, juga yang engkau semua
mendoakan kebaikan untuk mereka dan mereka pun mendoakan kebaikan untukmu semua.

Adapun pemimpin-pemimpin yang jahat di antara engkau semua ialah orang-orang
yang engkau semua membenci mereka dan mereka pun membenci padamu semua, juga yang
engkau semua melaknat mereka dan mereka pun melaknat padamu semua." 'Auf berkata:
"Kita para sahabat lalu berkata: "Ya Rasulullah,apakah kita tidak boleh menentang kepada
pemimpin-pemimpin yang sedemikian itu? Beliau s.a.w. bersabda: "Jangan menentang
mereka, selama mereka masih tetap mendirikan solat di kalanganmu semua." (Riwayat
Muslim)

660. Dari 'Iyadh bin Himar r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda:

"Ahli syurga itu ada tiga macam, iaitu orang yang mempunyai kekuasaan
pemerintahan yang berlaku adil dan dikurniai taufik -yakni dikurniai pertolongan oleh Allah
untuk melaksanakan perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya, juga
seorang yang berhati kasih sayang, lemah-lembut kepada semua kerabatnya dan juga kepada
sesama Muslimnya, dan pula seorang yang menahan diri dari meminta-minta dan berusaha
untuk tidak meminta-minta itu, sedangkan ia mempunyai keluarga banyak - dan dalam
keadaan miskin." (Riwayat Muslim)


Riyadhus Shalihin – Taman Orang-orang Shalih